Supper Junior x TVXQ Analog Trip di Indonesia
CADENZA, TANGERANG- Pada 9 Oktober 2019, kanal Youtube SMTOWN menggunggah video vlog
boy group Supper Junior dan juga TVXQ. Video yang terbagi menjadi 13
episode tersebut memperlihatkan perjalanan 4 anggota Supper Junior (Leeteuk,
Shindong, dan Eunhyuk) dan anggota TVXQ (Max Changmin dan U-Know Yunho) di
Indonesia.
Konten vlog
tersebut terdiri dari 13 episode yang masing-masing berdurasi 21-22 menit.
Pada awal kedatangan di Bandara Internasional Ngurah Rai,
mereka tampak senang sekali. Bahkan Donghae, Eunhyuk, dan Leeteuk berkata bahwa
itu adalah pertama kalinya mereka datang ke Bali. Saat sampai di resort,
Leeteuk menuturkan bahwa ia sangat senang bisa berada di Bali. “Ini gila, aku
ingin memotret dan mengirimnya ke keluarga dan temanku dan berkata bahwa tempat
ini luar biasa” ujarnya dengan semangat.
Mereka sangat semangat saat itu.
Terlebih lagi sesaat setelah dibawa masuk ke sebuah bungalow, mereka disajikan
oleh hidangan yang sangat nikmat. Namun dibalik itu semua mereka merasa
was-was, dan benar saja. Setela selesai makan dan kembali ke dalam bungalow,
mereka mendapati koper yang mereka taruh di bungalow itu tidak ada dan diganti
menjadi sebuah tas ransel dengan tag nama masing-masing. Ternyata kedatangan
mereka ke Indonesia bukan untuk liburan di Bali, melainkan melakukan trip ke
Yogyakarta dengan perbekalan yang telah disediakan oleh staff sebelumnya.
Mereka juga diberi misi untuk
membuat lagu dan berfoto di spot yang telah ditentukan sembari melakukan
trip. Perbekalan yang diberikan pada mereka pun terbatas. Mereka hanya
mendapat 2 buah mie ramyun perorangnya, satu kamera, satu senter, sebuah MP3,
satu buah handphone jadul, dan uang tunai masing-masing 3.000 won atau
setara dengan 3.000.000 rupiah. Setiap orang memiliki tugasnya masing-masing
agar perjalanan nantinya dapat lebih teratur.
Sesuai dengan judulnya, trip ini
memang dimaksudkan agar mereka fokus pada perjalanan mereka secara analog dan
jauh dari keramaian. Vlog ini bertemakan perjalanan kembali ke tahun
2002 saat mereka masih seorang trainee. Disetiap perjalanan, mereka
selalu menampakan hubungan persahabatan yang erat. Bahkan, mereka saling
mendukung satu sama lain saat salah satu anggota merasa takut akan sesuatu
karena trauma mereka. Dengan perbekalan yang terbatas, mereka berusaha untuk
memanfaatkan perbekalan itu secara baik.
Perjalanan mereka di Yogyakarta
sangat menyentuh dan juga menantang. Mereka mendatangi candi Borobudur, Gua
Jomblang, mencoba arum jeram hingga paralayang. Semua itu merupakan hal yang
sangat menyenangkan bagi mereka. Dari perjalanan itu, mereka bahkan mulai
terbuka terhadap satu sama lainnya.
Banyak sekali hal yang dapat
dipelajari dari perjalanan mereka. Seperti yang dikatakan Donghae pada awal
episode, “Aku senang mengetahuinya (bahwa smartphone mereka diganti
menjadi handphone jadul). Jika bepergian, kami bekerja dengan menggunakan
ponsel kami tanpa sadar. Aku selalu bekerja saat liburan. Kukira kami bisa
menjauh dari ponsel dan hal-ha yang membuat kam ilelah. Aku memutuskan untuk
berfokus pada trip ini dan teman-temanku”.
Komentar
Posting Komentar